Jaringan komputer ARPANET
tumbuh menjadi Internet. Internet didasarkan pada ide bahwa dari pengalaman
pembangunan ARPANET dimungkinkan adanya jaringan komputer multiple independent (banyak
dan berdiri sendiri). Dalam hal ini ARPANET sebagai pioneer dalam penggunaan
packet pensaklaran jaringan komputer, tetapi nantinya dapat juga dipergunakan
sebagai packet untuk jaringan satelit, jaringan komputer paket radio terestrial
dan jaringan lainnya. Internet seperti kita ketahui sekarang sudah menjadi
sebuah jaringan komputer dengan arsitektur terbuka (open architecture
networking). Dengan demikian, pemilihan teknologi jaringan komputer individu
tidaklah harus dibuat terbatas pada satu jenis teknologi dengan arsitektur
khusus akan tetapi cenderung akan dipilih teknologi jaringan komputer secara
bebas oleh pembuatnya dan yang dapat dihubungkan
dengan jaringan lainnya
mempergunakan sebuah meta-level "Internetworking Architecture". Sampai sat itu
hanya ada satu metoda umum untuk menggabungkan jaringan komputer. Itu adalah
bawaan dari teknologi rangkaian saklar dimana sebuah jaringan baru akan
terhubung pada sebuah rangkaian setelah melalukan bit individual secara
synchronous sebagai bagian dari suatu rangkaian end-to-end diantara beberapa
lokasi akhir (end locations). Ini sudah ditunjukkan oleh Kleinrock pada tahun
1961 bahwa paket pensaklaran merupakan metoda pensaklaran yang efisien. Dengan
mempergunakan paket pensaklaran, penggunaan special dalam sebuah hubungan
interkoneksi antara jaringan komputer merupakan satu kemungkinan lain yang bisa
dilakukan. Sedangkan saat itu masih ada kendala
untuk menghubungkan jaringan
komputer yang berbeda, dan masih dibutuhkan sesuatu komponen yang digunakan satu
sama lain, yang tidak hanya berfungsi sebagai sebuah peer dari yang lainnnya
dalam menyelenggarakan end-to-end service.
Dalam arsitektur jaringan
komputer yang terbuka, jaringan komputer individual dapat dibangun dengan desain
terpisah dan dapat dikembangkan sendiri dan masing-masing memiliki interface
unik sendiri yang didapat dari user dan atau
provider lain termasuk
provider-provider Internetnya. Setiap jaringan komputer dapat didesain sesuai
dengan lingkungan spesifik dan kebutuhan user-nya.
Ide arcitektur jaringan
komputer yang terbuka pertama kali diperkenalkan oleh Kahn di DARPA pada tahun
1972.Pekerjaan ini murni merupakan bagian pekerjaan program paket radio. Namun
akhirnya program ini merupakan program terpisah dan disebut "Internetting". Kata
kunci untuk membuat sistem paket radio bekerja adalah adanya eliabilitas
protokol end-to-end yang dapat memelihara secara efektif komunikasi meskipun
dalam kondisi "jamming" dan adanya interferensi radio lainnya ataupun gejala
blackout intermiten seperti yang biasa terjadi pada komunikasi di dalam sebuah
terowongan. Kahn pertama kali mengembangkan protokol lokal hanya untuk paket
radio, karena sulit
menemukan kecocokan dengan
sistem operasi komputer yang lain, dia kembali menggunakan NCP.
Meskipun NCP tidak memiliki
kemampuan untuk pengalamatan jaringan komputer (dan mesin) namun pada akhirnya
pada penggunaan IMP dalam ARPANET mengharuskan perubahan-perubahan NCP. NCP
dipergunakan dalam ARPANET untuk menjaga reliabilitas end-to-end. Apabila banyak
paket hilang, maka protokol (dengan didukung aplikasi lainnya) tidaklah
menimbulkan masalah. Dalam model ini NCP tidak menunjukkan kegagalan dalam
mengontrol end-to-end host, sejak saat itu ARPANET merupakan jaringan komputer
yang ada yang tidak memerlukan penggunakan kontrol eror pada hostnya.
Sehingga, Kahn memutuskan untuk mengembangkan sebuah versi baru protokol yang
dapat bekerja dengan baik
pada lingkungan jaringan
komputer dengan arsitektur terbuka. Protocol ini kemudian disebut Transmission
ControlProtocol/Internet Protocol (TCP/IP). Sedangkan NCP cenderung dipergunakan
sebagai sebuah pengendali alat (device driver), protokol baru ini lebih
menyerupai sebuah protokol komunikasi.
No comments:
Post a Comment